Kenali 3 Tipe Pembeli Ini, Biar Gak Salah Strategi Marketing
Dalam Berbisnis, kita tidak bisa memukul rata semua customer atau pelanggan kita. Nyatanya, tiap-tiap mereka memiliki karakteristik dan status yang berbeda-beda.
Tipe pembeli ternyata sangat beragam. Meski proses membeli sesederhana memilih barang kemudian membayar, karakter dan alasan tiap orang yang membeli bisa dikelompokkan dalam golongan yang berbeda.
Mengenali tipe pembeli ini bisa membantu kamu menentukan strategi marketing kamu juga, lho. Nah biar strategi marketing anda lebih keren, pastikan anda mengetahui 3 jenis tipe pembeli anda.
Tightwads (Si Perhitungan)
Tipe pembeli ini perhitungan banget kalau soal uang, ciri-cirinya sih jelas lebih meminimalisir spending dan memaksimalkan saving. Tipe pembeli ini cukup sulit untuk di rayu, mereka perlu di yakinkan dengan data. Yakinkan bahwa produk anda layak untuk di investasikan.
Ini adalah kebalikan dari tipe apatis, pembeli aktualisasi diri mengetahui dengan jelas apa yang ia inginkan, fitur dan manfaat yang ia cari serta jumlah uang yang bersedia ia keluarkan untuk membeli. Jika anda mempunyai apa yang mereka inginkan maka mereka dapat langsung membelinya, saat itu juga tanpa banyak pertanyaan. Tipe ini sangat positif, menyenangkan, dan mudah diajak berurusan. Yang anda harus lakukan membawa produk atau jasa yang dibutuhkannya dan penjualan akan terjadi. Namun tipe pembeli seperti agak jarang ditemui.
Menemukan pembeli yang pandai menawar pasti bukan hal aneh. Tipe pembeli ini berapa pun harga barang mereka selalu ingin membayar dengan harga terendah. Ada yang seperti ini?
Meski terlihat sebagai hal biasa dalam berbelanja, ada orang yang sengaja menawar karena senang dengan proses tersebut dan bukan hanya karena ingin mendapatkan harga terendah.
Mereka akan melengkapi diri dengan info harga dari berbagai toko sekitar yang bisa membantu dalam menyukseskan proses tawar menawar yang dilakukan.
Spenthrift (Si Royal)
Tipe impian para pebisnis tipe ini adalah mereka yang senang membelanjakan uang mereka. Pembelian barang murni karena dorongan emosional. Tipe ini mudah untuk di gait, namun anda tetap harus meyakinkan mereka, bisa menerapkan emotional advertisment atau permainan warna untuk menarik perhatian.
Tipe pembeli ini sangat ramah, menyenangkan, suka bicara dan berhubungan baik dengan sales. Kadang mereka terlalu cepat setuju dan membeli asal mereka sudah rasa senang sehingga tidak perhatikan hal-hal detail. Kalaupun mereka tidak ingin membeli mereka akan menolak secara halus bahkan membantu kita mencari pembeli lain.
Sifat pembeli bisa sangat beragam. Ada yang membeli karena butuh, loyalitas, dan ada yang membeli karena mereka senang berbelanja. Orang-orang tipe ini tidak terlalu tahu barang yang sebenarnya mereka inginkan atau butuh.
Mereka sekadar senang dengan pengalaman berbelanja, entah itu online atau belanja langsung di toko atau mal. Tipe pembeli ini menganggap belanja sebagai hobi yang menyenangkan dan karenanya mereka tidak takut untuk membeli berbagai barang.
Average Spenders (Si Pemikir)
Tipe ini mempertimbangkan budget, berusaha memanjakan diri namun juga berusaha menjaga kestabilan finansial mereka. Libatkan emosi dan data-driven saat berusaha menarik perhatian tipe ini. Tawarkan "Garansi", "Cashback", dan berbagai penawaran lainnya untuk menciptakan rasa aman.
Tipe ini sangat detail dan penuh pertimbangan serta cenderung agak cerewet. Dalam menghadapi tipe pembeli seperti ini butuh kesabaran karena mereka akan banyak bertanya untuk mengumpulkan data dan informasi yang lengkap sebagai sarana pengambilan keputusan. Mereka akan bersikap teliti dan membandingkan dengan produk atau jasa yang lain. Hadapi tipe ini dengan persiapan informasi berupa fakta, grafik, brosur, dsb. Jangan coba melebih-lebihkan karena mereka akan tahu dan akan minta bukti.
Tipe pembeli ini mungkin yang paling sulit dihadapi oleh banyak penjual. Berbeda dengan pembeli impulsif, pembeli analitis akan mencari tahu dengan saksama mengenai barang yang akan mereka beli.
Mereka akan melakukan riset secara lengkap mengenai harga, klasifikasi, bahan, review, komentar, dan informasi lain yang bisa ditemukan. Pembeli ini akan membutuhkan waktu lama sebelum memutuskan.
Namun, saat membeli mereka akan menawar dengan harga terendah karena mereka merasa percaya diri mengetahui semua informasi mengenai barang tersebut. Tidak sedikit karakter pembeli online yang seperti ini.
Dengan banyaknya informasi, mereka akan menimbang dengan cermat sebelum memilih barang atau toko demi mendapatkan barang bagus dengan harga terjangkau.
Demikianlah 3 tipe pembeli yang wajib kamu ketahui agar kamu bisa menerapkan strategi marketing dengan tepat untuk setiap calon pelanggan yang ingin kita gaet.